Selasa, 29 November 2011

Sapi Perah di Segitiga Emas Masih Berdetak

Seperti cerita di negeri dongeng. Sampai detik ini, masih ada produsen susu sapi yang bertahan meneruskan usaha nenek moyangnya di tengah jantung kota ibukota, dikelilingi gedung-gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, dan hotel. Lebih dari lima puluh sapi perah berbagai usia masih hidup dan masih produktif dimiliki Mirdan. Dua ratus liter susu sapi disuplai dari tempat ini setiap harinya. Menurut Ridho, kakak kandung dari Mirdan yang juga mengelola peternakan ini, mereka sudah merintisnya sejak tahun 1960. Peternakan ini merupakan usaha turun-temurun keluarganya.

Letaknya dekat sekali dengan kawasan Mega Kuningan, tepatnya di Jalan Perintis, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setia Budi, Jakarta Selatan. Tidak persis di pinggir jalan perintis, tetapi ada semacam lorong kecil sepanjanglimapuluh meter yang memang hanya menuju peternakan ini. Di jalan perintisnya sendiri, kemacetan khas ibukota dijumpai setiap hari pada jam masuk dan keluar kantor.
Kedua keadaan tersebut sangat kontras sekali terasa. Di jalan raya, segala kemodernan kental sekali, mobil-mobil mewah berbondong-bondong menuju atau keluar perkantoran. Tetapi ketika berjalan sedikit ke dalam peternakan, hawa pedesaanlah yang menyeruak, alami sekali. Tampak jelas di sekeliling peternakan sapi perah ini gedung-gedung perkantoran yang menjulang tinggi menampakkan kekuasaannya. Sapi perah di kawasan ini sudah ada sejak dulu, sebelum gedung-gedung tinggi disekitarnya dibangun, bahkan sebelum dipikirkan akan dibangun.

Bekas Sentra Susu Jakarta
Memang kawasan ini dulunya adalah tempat produksi susu sapi terbesar diJakarta. Bahkan ada suatu gang yang dinamakan gang susu. Sepanjang gang susu ini dulunya dipenuhi sapi perah. Sekarang tidak ada satupun sapi yang terlihat di gang susu. Namun, plang nama Gang Susu masih tetap tegar berdiri menjadi saksi bisu kejayaan akan susu sapi di tempat ini dulu.
Ahmad Mirdan adalah salah satu dari sisa peternak itu. Usaha peternakan miliknya saat ini sudah dilakukan sejak dua generasi sebelumnya. Jadi, Mirdan adalah generasi ketiga. Ia dan keluarganya memiliki lebih darilimapuluh sapi berbagai usia, ada yang siap perah ada juga yang belum. Terlihat juga belasan kambing yang ikut diternakkan di tempat ini. Bisa dibilang, lahan peternakan seluas kurang lebih 200 meter persegi ini kurang layak lagi untuk ditempati sapi-sapi dan kambing-kambing itu karena harus berjejalan dengan jarak antarsapi yang sangat kecil.

Beternak sapi di bawah gedung-gedung tinggi. Dok: Iqbal


Setiap hari, Ridho memerah sapinya dua kali, yaitu pada pukul 6 pagi dan 4 sore. Produksi susu dari peternakan ini sekitar 200 liter per hari. “Saya jual ke loper-loper susu yang berani membeli dengan harga tujuh ribu per liter. Kalau tidak ada yang beli ya saya jual ke koperasi. Susu pasti laku dijual,” kata Mirdan. Ridho menambahkan, terkadang ada juga pembeli yang langsung datang ke tempatnya untuk membeli susu. Minimal pembelian adalah satu liter. Harga yang diberikan sama dengan harga untuk loper.
Setelah sapi diperah, biasanya para loper susu sudah menunggu hasil saringan susu itu untuk diedarkan ke berbagai pelosok ibukota. Kemasannya ada dua jenis, plastik dan botol. Botol-botol yang dipakai ini adalah hibah dari pemerintahan Soeharto dulu. Ukurannya ada yang setengah dan ada yang satu liter.
Dulu, para loper susu ini menyebarkan susu dengan menggunakan sepeda yang disemati kantong-kantong di sekujur tubuh sepeda. Namun, sekarang tidak perlu mengayuh sepeda sampai berpuluh kilometer lagi karena biasanya loper sudah dilengkapi dengan sepeda motor.

Pemindahan sentra susu Jakarta dari Kuningan ke Pondok Ranggon dilakukan sekitar tahun 70an. Saat itu, Jakarta mulai melakukan pengembangan kawasan Mega Kuningan. Sedikit demi sedikit peternak pindah ke Pondok Rangon atau memilih untuk menutup usaha sapi perahnya sama sekali.

Proses pengembangan kawasan Kuningan menggerus lahan-lahan kosong yang biasa ditumbuhi rumput. Dengan begitu, Mirdan dan Ridho merasa kesulitan mencari hijauan sebagai pakan sapi-sapi mereka. “Biasanya kami ngarit sampai ke Cilandak,” kata Ridho. Memang mendapatkan hijauan menjadi kendala bagi peternak di daerah perkotaan. Di Pondok Ranggon pun mencari hijauan sudah memperlihatkan kendala.
Bahan pakan selain hijauan relatif lebih mudah didapatkan. Ridho bercerita bahwa pakan yang diberikan terdiri dari ampas tahu, konsentrat, dan potongan-potongan singkong, selain hijauan yang diberikan dalam jumlah paling besar. Ada komposisi tertentu yang dipercaya efektif menghasilkan susu lebih banyak.

Kalau dilihat dari sudut pandang para loper susu sebagai distributor andalan, mereka diberi pilihan yang berat, membeli susu ke Pondok Rangon dengan harga relatif lebih murah, yaitu sekitar 4 ribuan tetapi biaya distribusinya lebih tinggi, atau membeli ke Mirdan, mahal tetapi dekat.

20 juta per meter
Menurut Mirdan, lahan peternakan miliknya sekarang berharga 20 juta/meter. “Sampai sekarang belum ada penawaran harga yang cocok buat saya jadi belum saya jual,” akunya. Mirdan tidak segan untuk menjual lahan peternakan mininya itu jika ada tawaran menarik. Pengembang kawasan Mega Kuningan masih mematok harga tertinggi 10 juta/meter. Harga tersebut masih ditolak oleh Mirdan.

Bagi Mirdan, bisnis usaha sapi perah masih cukup menguntungkan. Setelah dihitung-hitung, keuntungan bersih dari satu ekor sapi produktif adalah lebih dari 10 juta dalam satu tahun. Sedangkan Mirdan memiliki puluhan sapi yang masih produktif. Jadi, memang hasil dari beternak sapi di kawasan ini sama menggiurkannya dengan menjual lahan peternakannya kepada pihak pengembang.

Kalau lahan Mirdan ini sudah dijual, habis sudah bekas-bekas kejayaan kuningan sebagai produsen susu. Sapi berubah menjadi gedung. Lebih gagah memang, tetapi juga lebih sombong.

Sumber : http://sagoeleuser5.wordpress.com/2011/08/25/sapi-perah-di-segitiga-emas-masih-berdetak-2/

Sambutan Prabowo Subianto pada Rakernas Tidar I

Ketua Dewan Pembina Tunas Indonesia Raya, Prabowo Subianto, membawakan pengarahan penuh pesan dan inspirasi di Rakernas TIDAR I.



http://www.tidar.or.id
http://facebook.com/TidarIndonesia



Success Story Gerakan #RevolusiPutih Dr. Kurien di India


Tahukah anda?

Saat ini, India adalah produsen susu terbesar di dunia. 15% kebutuhan susu dunia dipenuhi oleh susu dari India. Salah satu produsen susu terbesar di India adalah AMUL, koperasi yang didirikan Dr Kurie, tokoh nasional India yang mencanangkan gerakan #RevolusiPutih atau White Revolution di India. 70% dari produksi AMUL dihasilkan dari usaha mikro, dari keluarga yang hanya memiliki satu atau dua sapi perah, dan dikelola oleh istri petani.

Pada cuplikan film dokumenter "Hungry is the Tiger" kali ini, dipaparkan kisah White Revolution Dr Kurien, yang sukses membuat lebih banyak anak-anak India mengkonsumsi susu.

Gerakan #RevolusiPutih Partai Gerindra mengajak masyarakat Indonesia yang mampu untuk menyisihkan sebagian rejeki untuk membeli susu cair kemasan kecil secara rutin, dan memberikannya kepada anak-anak kecil yang kurang mampu di komunitas masing-masing.

Potret kebahagiaan mereka, unggah di media sosial (Twitter dan/atau Facebook) dengan tag #RevolusiPutih. Ajak teman-teman anda untuk bergabung dengan Gerakan #RevolusiPutih, untuk masa depan Indonesia yang lebih baik lagi!

 

 Sumber :  http://www.youtube.com/user/GerindraTV#p/u
                http://www.youtube.com/watch?v=zhEIK0ITyEY&feature=related

Manfaat Air Kelapa

Sebaiknya mulai saat ini Anda harus lupakan dulu minuman bersoda, kafein, jus buah atau sport drink. Kini saatnya mengenal khasiat air kelapa. Bukan hanya mengandung mineral, air kelapa juga kaya akan nutrisi, bahkan di daerah terpencil air kelapa bisa digunakan sebagai pengganti cairan infus.

Air kelapa merupakan cairan paling murni kedua setelah air. Air kelapa hanya mengandung sedikit karbohidrat dan 99 persen bebas lemak serta rendah gula. Kandungan gula yang terdapat dalam air kelapa bersifat alami dan tidak diproses seperti minuman lain yang diberi tambahan gula.



Dibandingkan dengan sport drink, air kelapa hanya mengandung sedikit sodium, tetapi memiliki lebih banyak potasium. Air kelapa tidak hanya berisi air, tetapi juga mengandung nutrisi. Dalam 30 ml air kelapa terkandung 61 mg potasium, 5,45 mg sodium, dan 1,3 mg gula. Kandungan lainnya adalah magnesium, kalsium, vitamin B dan C, zinc, selenium, iodine, serta sulfur.

Tak heran jika air kelapa mengandung beragam manfaat kesehatan sebagai berikut:

1. Membuat tubuh hidrasi
Salah satu manfaat kesehatan air kelapa adalah kemampuannya menghidrasi tubuh. Air kelapa mengandung semua elektrolit yang dibutuhkan tubuh seperti sodium, potasium, klorida, kalsium, dan magnesium. Elektrolit ini bersama air minum memegang peran penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi terutama selama dan setelah kegiatan olahraga yang menguras keringat.

2. Membantu menurunkan berat badan
Air kelapa terkenal akan kandungan kalorinya yang rendah. Karena itu, jika Anda ingin menurunkan berat badan, gantilah kebiasaan mengonsumsi minuman berkalori tinggi seperti soda, kafein, atau jus buah dengan air kelapa.

3. Meningkatkan sistem imun
Air kelapa ternyata juga mengandung asam lauric yang juga ditemukan pada ASI. Fungsi asam ini adalah antimikroba, antibakteri, serta antijamur. Air kelapa yang diminum secara teratur sangat baik untuk meningkatkan sistem imun tubuh untuk melawan berbagai virus dan penyakit.

4. Meningkatkan sirkulasi
Air kelapa membantu membawa nutrisi dan oksigen ke dalam sel darah dan meningkatkan metabolisme. Selain itu, air kelapa juga bisa membantu membersihkan saluran pencernaan.

5. Menghilangkan mual
Penderita demam tifoid, malaria, atau penyakit lain yang menimbulkan rasa mual bisa mencoba mengonsumsi air kelapa untuk mengurangi rasa mual.

6. Mengobati pasien kolera
Air kelapa mengandung albumen alami sehingga cocok menjadi minuman darurat pada pasien yang terinfeksi kolera.

7. Baik untuk pencernaan
Komponen air kelapa mengandung berbagai enzim bioaktif yang bisa membantu mengatasi masalah pencernaan dan metabolisme. Konsumsi air kelapa secara teratur efektif untuk mengatasi rasa tidak nyaman di perut.

8. Menjaga keseimbangan elektrolit
Air kelapa merupakan sumber potasium yang baik. Dalam satu sajian air kelapa terkandung 220 mg potasium. Elektrolit ini dibutuhkan tubuh setiap hari untuk menjaga fungsi kontraksi jantung.

9. Mengatasi infeksi saluran kencing
Air kelapa sangat disarankan untuk mereka yang menderita batu ginjal dan saluran kemih. Minum air kelapa secara teratur disebutkan membantu memecah batu ginjal sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.

10. Menjaga kesehatan kulit
Air kelapa bekerja seperti halnya pelembab ringan dan juga mengurangi kelebihan minyak di kulit. Manfaat lainnya adalah melembutkan kulit bertipe kombinasi. Anda bisa menggunakan air kelapa untuk mandi atau memilih lotion kulit yang terbuat dari kelapa. Air kelapa juga bisa dipakai untuk membasuh wajah setelah mengenakan masker, terutama untuk mereka yang memiliki jenis kulit berminyak.

Sumber : Tribunnews.com

Kesalahan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak


Mengajarkan disiplin pada anak bukanlah hal yang mudah. Salah bertindak justru akan membuat anak bersikap lebih buruk. Untuk itu, para orang tua wajib menghindari kesalahan saat melakukannya.

Berikut beberapa daftar kesalahan yang umum dilakukan orang tua saat mengajarkan disiplin pada anak, seperti dikutip dari Helium.

1. Mendisiplinkan anak saat marah. Komunikasi dalam keadaan emosi yang tidak stabil tak akan pernah efektif. Lebih lanjut, yang terdengar oleh anak Anda hanyalah teriakan yang sifatnya menyakitkan. Anak-anak tak akan bisa mengambil ilmu dari sebuah kemarahan. Sebaiknya tunggu sampai emosi Anda stabil. Jika memang harus ada hukuman yang diberlakukan, hukuman yang Anda pilih pun bukan atas dasar kemarahan yang dirasakan, melainkan rasa sayang.

2. Jangan salah menghukum. Jika kedua anak Anda berseteru, yang menangis bukanlah selalu yang menjadi korban. Dengarkan keseluruhan cerita anak-anak. Tak selalu harus memberi hukuman, tapi jangan sampai anak merasa disalahkan atas sesuatu yang tidak ia perbuat.



3. Hukuman. Hukuman bukan digunakan untuk menyakiti, melainkan agar anak tak lagi mengulangi kesalahannya. Oleh karena itu, pastikan hukuman yang Anda berikan sesuai dan pantas.

4. Jangan biarkan orang lain mendisiplinkan anak Anda. Jika anak Anda melakukan kesalahan di depan orang lain, jangan pernah memberikan kesempatan orang itu untuk menghukum atau mendisiplinkan anak Anda. Komunikasi yang diterima anak akan sangat berbeda jika itu dilakukan oleh orang lain yang bukan orang tuanya. Kemungkinan paling fatal, anak Anda bisa trauma, dan mengalami kesulitan untuk terjun ke dunia sosial setelahnya.

Setiap orang tua pasti pernah melakukan kesalahan, tapi tak ada kata terlambat untuk meminimalisir kesalahan tersebut.

Sumber: Yahoo
Oleh: Ayu Kinanti

Kemampuan Berhitung Anak minum susu lebih bagus

Bogor (ANTARA) - Kemampuan berhitung anak-anak yang mengkonsumsi susu lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak minum susu dan pertumbuhan tinggi badan juga lebih cepat.

Pakar gizi Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof Dr Ir Hardinsyah, MS mengatakan di Bogor, Selasa, berdasar hasil penelitian di Kenya, skor berhitung anak-anak lebih baik pada kelompok anak yang diberi daging dan susu.

"Konsumsi susu juga berhubungan dengan pertumbuhan linear atau tinggi badan dan kepadatan tulang," kata Hardinsyah dalam seminar mengenai susu segar di kampus IPB, Darmaga, Kabupaten Bogor.

Tingkat kecerdasan dan pertumbuhan linear tersebut akan semakin bagus jika didorong dengan stimulasi dari luar.

Seminar serupa digelar secara serentak di lima universitas yaitu IPB, Universitas Andalas, Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya, dan Universitas Hasanudin, untuk memperingati Hari Susu Nasional.

Ketua Pergizi Pangan Indonesia itu mengatakan, berdasar hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, 36,8 persen atau empat dari 10 anak Indonesia memiliki tinggi badan kurang.

"Masalah ini bukan hanya terkait rendahnya konsumsi susu saja tetapi masalah gizi secara lebih luas. Konsumsi susu terbukti mampu mendorong pertumbuhan tinggi badan," katanya.

Ia mengatakan, sebaiknya anak-anak minum susu satu atau dua gelas sehari.

Sementara itu, pakar nutrisi ternak IPB, Prof Toto Toharmat mengatakan, konsumsi susu di Indonesia masih rendah hanya 10,47 kg per kapita per tahun.

"Konsumsi susu di Malaysia dua kali lipat dari kita, Jepang empat kali lipat dan AS 10 kali lipat lebih banyak," katanya.

Produksi susu segar di Indonesia saat ini hanya mampu memenuhi sepertiga dari kebutuhan domestik yang mencapai dua juta ton.

"Sekitar 1,5 juta ton susu harus diimpor," katanya.

Produksi susu nasional tercatat 536.900 ton per tahun dengan populasi sapi perah sekitar 408 ribu ekor.

Kabid Produksi Peternakan dan Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Bogor, Bambang Megabudi mengatakan, populasi sapi perah di Kabupaten Bogor tercatat 5.500 ekor dengan produksi susu 26 ribu liter per hari.

Konsumsi susu di Kabupaten Bogor tercatat 4,7 gram per kapita per hari.